Halaman

Kamis, 14 Juni 2012


Willy Gajah : "lilis"
ada yang suka Lagu sunda


Fakta Ringkas Tentang Kutu Kucing

  • Siklus hidup pinjal terdiri dari telur, larva, pupa (kokon) dan dewasa. Proses telur-ke-orang dewasa mengambil mana saja dari dua hari sampai dua minggu.
  • Kutu dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa hewan peliharaan dan manusia disebut dermatitis alergi. 
  • Rusa kutu adalah jenis kutu yang paling mungkin untuk membawa penyakit Lyme, yang merupakan infeksi bakteri yang dapat disembuhkan dengan antibiotik. Pada tahap awal, gejala penyakit Lyme termasuk demam, sakit kepala, kelelahan dan ruam melingkar.
  • Kutu telah berkembang ke lebih memilih host tertentu, tetapi mereka tidak picky eaters. Kutu anjing (ctenocephalicles canis) adalah sama senang makanan di atas pergelangan kaki manusia jika ada yang tersedi

Rabu, 06 Juni 2012

Tips Memandikan Kucing



Memandikan seekor kucing bukan pekerjaan yang mudah. Berbagai kesulitan dapat saja muncul pada saat kucing dimandikan.
Kesulitan yang banyak ditemui yaitu kucing berontak dan berusaha untuk melarikan diri saat dimandikan. Hal ini dikarenakan kucing merasa tidak nyaman atau ada hal-hal penting yang sebenarnya perlu anda hindari saat memandikannya.
Untuk mengatasinya, dapat Anda ikuti tips sebagai berikut:
  • Usahakan agar segala keperluan seperti handuk, shampoo, dan lain-lain berada dalam jangkauan tangan anda.
  • Usahakan agar suhu ruangan tidak terlalu dingin saat kucing dimandikan.

  • Sediakan air beberapa liter saja yang telah dicampur oleh beberapa sendok makan sari buah lemon. Air ini berguna untuk membilas tubuh kucing nanti.
  • Letakkan handuk sebagai alas kaki kucing saat dimandikan. Hal ini berguna agar kucing dapat berpijak dengan baik dan tidak licin. Karena itu kucing biasanya akan merasa lebih tenang dan sedikit mengurangi ketegangan yang mungkin dialaminya.
  • Gunakan air hangat untuk memandikannya.
  • Saat memandikan, apabila kucing akan berontak, cobalah untuk menenangkannya dengan belaian dan jangan membiarkannya untuk melarikan diri.
  • Jangan membasahi atau menyemprot wajah kucing atau bagian leher keatas.
  • Apabila wajah kucing harus dibersihkan, gunakan kain untuk mengelapnya.
  • Usahakan agar busa shampoo tidak mengenai mata atau masuk ke telinga kucing.
  • Bilaslah tubuh kucing dengan beberapa liter air yang telah dicampur dengan beberapa sendok sari buah lemon.
  • Karena bulu kucing menyerap banyak busa shampoo, usahakan untuk membilas tubuh kucing sampai benar-benar bersih.

Tips Merawat Marmut


\
Marmut adalah hewan peliharaan yang menyenangkan baik untuk anak-anak maupun orang dewasa.
jinak, marmut tidak membutuhkan perawatan yang rumit.
Jika dirawat dengan baik, marmut dapat hidup cukup lama sehingga bisa menemani Anda selama beberapa tahun.
Berikut adalah beberapa tips merawat marmut kesayangan Anda:
1. Memilih Kandang
Pilih kandang yang tepat untuk marmut Anda. Pilih kandang yang memiliki cukup ruang bagi marmut untuk bergerak di dalamnya dengan nyaman.
Jangan menempatkan marmut dalam akuarium yang tidak ada ventilasi udaranya maupun dalam kandang kawat karena bisa menyakiti mereka.
2. Tempat Tidur yang Bebas Racun
Hanya gunakan bahan-bahan yang tidak beracun untuk alas kandang.
Marmut suka mengunyah dan akan mengunyah benda apapun yang ada di dalam kandang.
Oleh karena itu, semua benda dalam kandang tidak boleh ada yang beracun untuk mencegah marmut sakit atau keracunan.
3. Makanan
Beri makan marmut setiap hari. Tersedia makanan marmut yang bisa dibeli di toko, namun penting untuk melengkapi makanan ini dengan sayuran hijau seperti kangkung dan selada.
Anda juga bisa memberikan buah segar seperti irisan apel atau anggur sebagai makanan selingan untuk marmut.
4. Jerami

Sediakan jerami di kandang marmut. Jerami tersebut biasanya digunakan untuk membuat sarang dan dijadikan camilan oleh marmut.

5. Persediaan Air Minum

Sediakan selalu air segar untuk marmut Anda. Cara terbaik adalah dengan menyediakan wadah air yang menempel pada kandang.

Periksa wadah air tersebut secara berkala untuk memastikan tidak ada kebocoran.

6. Kebersihan Kandang

Jagalah kebersihan kandang marmut. Meskipun marmut juga berusaha menjaga kebersihan kandang, tetapi mereka tetap membutuhkan bantuan Anda.

7. Perawatan Bulu Marmut

Sikat atau sisir bulu marmut dengan sisir kecil.

Bulu marmut relatif pendek sehingga tidak memerlukan penyisiran yang rumit seperti hewan yang berbulu lebat dan panjang (mis: kucing Persia).

Melakukan perawatan marmut juga akan memberikan Anda waktu untuk menjalin ikatan dengannya.

Tips Tambahan

Marmut membutuhkan vitamin C, oleh karena itu pastikan mereka mendapatkan cukup vitamin C.

Cari tahu tentang apa yang boleh dan yang tidak boleh dimakan oleh marmut.

Beberapa makanan dapat membuat mereka sangat sakit. Misalnya, marmut bisa makan selada tapi makan selada dapat membuat mereka sakit.

Jangan meninggalkan marmut sendiri dengan hewan lain, termasuk kucing atau anjing.[]
Masih terdapat perbedaan pendapat apakah marmut perlu dimandikan secara teratur.
Tapi semua orang tentu setuju bahwa bulu yang bersih dan bebas parasit akan menunjang kesehatan marmut secara keseluruhan.
 
Jika Anda hendak memandikan marmut peliharaan Anda, berikut terdapat beberapa informasi dasar yang dapat Anda jadikan sebagai panduan.
Persiapan
1. Siapkan dua handuk. Letakkan handuk pertama di lantai dekat bak mandi dan handuk kedua di meja kamar mandi atau tutup toilet.
2. Tempatkan pengering rambut (hair dryer) dekat handuk kedua. Pastikan hair dryer aman dari percikan air.
3. Gunakan ember kecil sebagai bak mandi marmut. Isi dengan air hangat hingga setinggi 5 cm.
Jika diperlukan, alasi dasar ember dengan kain bekas agar tidak mudah selip.
4. Bermainlah sejenak dengan marmut agar marmut menjadi rileks.
Mandi umumnya tidak akan menjadi sesi yang menyenangkan sehingga marmut yang santai akan lebih mudah diatur saat dimandikan.
Merawat marmut dengan benar meliputi menyediakan kandang yang bersih, air yang cukup, serta makanan yang memenuhi semua kebutuhan nutrisi.
Hanya memberikan pelet tidak akan menyediakan semua kebutuhan gizi.
Berbagai diet tambahan diperlukan agar marmut dapat selalu aktif dan sehat.
1. Jika tersedia, beri makan marmut dengan timothy hay. Tanyakan ketersediaan pakan ini di toko hewan peliharaan.
Timothy hay ideal dijadikan makanan pokok bagi marmut. Umumnya, semakin hijau warna timothy hay akan semakin baik bagi marmut.
2. Pastikan marmut mendapatkan setidaknya 10 mg vitamin C setiap hari.
Kebutuhan vitamin C bisa dipenuhi dari suplemen atau dari makanan seperti kubis, kangkung, atau jeruk.
Vitamin C yang cukup akan membuat marmut tetap sehat.
3. Tambahkan dedak pada makanan marmut. Dedak menawarkan serat dan nutrisi lain yang bermanfaat bagi marmut.
4. Beri makan marmut dengan sayuran hijau. Pilih peterseli segar, sawi, lobak, bayam, selada air, atau rumput-rumputan. Sayuran hijau bisa bertindak sebagai pencahar.

Jika setelah diberi sayuran hijau marmut mengalami diare atau masalah pencernaan, kurangi atau hentikan memberikan makanan tersebut.

5. Berhati-hati ketika memberikan marmut kacang-kacangan atau biji-bijian.

Saat memberikan kacang, pastikan untuk mengupasnya terlebih dahulu.

Kulit kacang bisa mneyebabkan tersedak dan sulit dicerna oleh marmut.

Meskipun kacang-kacangan dan biji-bijian baik untuk marmut, terlalu banyak makanan ini bisa menyebabkan masalah kesehatan dan membuat marmut mengalami kenaikan berat badan berlebih.

6. Beri makan marmut dengan mentimun, brokoli, dan wortel.

Sayuran tersebut memiliki kandungan air tinggi yang bisa membantu mencegah dehidrasi.

Buah-buahan seperti apel (diberikan tanpa biji) atau aprikot akan baik pula dijadikan makanan selingan bagi marmut.

Tips Tambahan

Jangan beri makan marmut biji apel, kentang, atau buncis karena bisa menyebabkan marmut keracunan.

Jangan beri makan marmut kacang atau biji yang masih ada kulitnya atau seledri utuh karena dapat menyebabkan tersedak.[]


Saat Mandi

1. Pegang marmut dan masukkan perlahan ke dalam bak mandi. Belai marmut dengan lembut untuk membuatnya tetap tenang.

Tunggu sekitar dua menit, jika marmut tetap panik, langsung melompat ke langkah lima. Jika marmut tetap tenang, Anda bisa berlanjut ke langkah kedua.

2. Gunakan cangkir untuk menyiramkan air ke tubuh marmut. Hindari menuangkan air ke wajah dan telinga.

3. Tuangkan sampo untuk hewan peliharaan ke punggungnya, dan busakan.

Ingat untuk menghindari area wajah dan telinga. Gosok bulu marmut dengan lembut termasuk bagian dada dan kaki.

4. Isi cangkir dengan air bersih dari keran. Bilas badan marmut untuk menghilangkan sisa sampo.

Usahakan agar marmut tetap tenang dengan membelainya secara lembut.

5. Angkat marmut keluar dari bak plastik dan tempatkan di atas handuk di lantai.

Bungkus marmut dengan handuk, dan usap lembut bulunya untuk menghilangkan kelebihan air.

6. Ganti handuk pertama yang telah basah dengan handuk kedua. Sekali lagi, bungkus tubuh marmut agar tetap hangat.

Nyalakan hair dryer dan setel pada panas terendah. Keringkan satu bagian tubuh pada satu waktu baru berpindah ke bagian tubuh lain.

7. Pastikan bulu marmut benar-benar kering sebelum mengembalikannya ke kandang.[]